Setelah kurang lebih 4 bulan mengikuti Food Combining, berat badan saya turun menjadi 104 ka dan lingkar pinggang menjadi 100 cm.
Sampai sekarang sakit maag saya tidak pernah kambuh, meskipun kadang-kadang masih suka terlambat atau salah makan.
Minum jus jeruk tiap pagi juga tidak bermasalah lagi.
Saya masih rajin ikut Food Combining untuk mencapai berat badan ideal Nurtati Soewarno, ibu tiga anak dan dosen Arsitektur Institut Teknologi Nasional Bandung (40 tahun).
Setelah mengikuti Food Combining selama 6 bulan, berat badan saya turun 16 kg dari 65 kg.
Sekarang berat badan saya tetap stabil 49 kg (tinggi 150 cm).
Penyakit hepatitis saya juga sembuh.
Dulu saya sering pusing, cepat lelah dan lesu.
Sekarang saya lebih enerjik dan jarang sekali lelah, juga jarang sakit kepala dan flu.
Saya pernah sakit wasir ketika hamil anak kedua.
Sekarang wasir sudah kempis.
Bercak-bercak pada wajah setelah melahirkan juga mulai samar sejak menerapkan Food Combining Mazhar, ayah dua anak dan pegawai negeri (38 tahun) "Selama delapan tahun, mulai 1992, saya mengalami maag kronis dan juga abses pada tenggorokan.
Penyakit ini menyebabkan nafas bau, perut sering mengeluarkan bunyi dan nafsu makan berkurang.
Setelah menerapkan Food Combining selama 2 tahun ditambah dengan puasa detoksifikasi, semua keluhan saya hilang.
Food Combining membuat saya tidak pernah meninggalkan kebiasaan hidup sehat agar terhindar dari serangan penyakit Robertus Warsidi, ayah tiga anak dan karyawan swasta (45 tahun) "Dengan berat 78 kg, tinggi 161 cm, dan lingkar pinggang 98 cm saya terlihat sangat gemuk.
Saya pernah mengikuti Food Combining selama 2 minggu tetapi belum berhasil karena kurang disiplin.
Selain gemuk, saya juga sering pusing nyeri pada leher dan tengkuk, juga sering lemas dan lesu.
Saya kaget dengan hasil general check-up yang menunjukkan kadar kolesterol 234 (normal 150 225 mg/dl), trigliserida 298 (normal 30-17 mg/dl), dan asam urat 7,7 (normal 3,4 7 mg/dI).
Dokter menganjurkan cara diet yang kebetulan sesuai dengan apa yang telah saya jalani dengan Food Combining.
Dengan tekad untuk disiplin dengan pola makan ini, saya berhasil menurunkan berat badan menjadi 69 kg lingkar pinggang 92 cm, kadar kolesterol 140 mg/dl, trigliserida 87 mg/dl, dan asam urat menjadi 3,8 mg/dl saja.
Selain itu, kulit saya yang tadinya bersisik Pengalaman Mengikuti Food Combining dan menimbulkan gatal-gatal menjadi halus dan tidak gatal lagi.
Sampai sekarang saya tetap mempertahankan pola hidup sehat dengan Food Combining Ella Kamarullah, ibu 4 anak (38 tahun) "Semula saya mengikuti Food Combining untuk menurunkan berat badan setelah melahirkan anak keempat.
Berat saya saat itu kira-kira 80 kg (tinggi 168 cm).
padahal normalnya sekitar 57 kg.
Sebelum mengenal Food Combining, saya pernah mencoba cara lain untuk menurunkan berat badan seperti diet ketat atau obat-obat pelangsing yang sangat menyiksa.
Dengan Food Combining saya merasakan semua itu tidak perlu lagi.
Empat puluh hari pertama saya bisa menurunkan 10 kg berat badan, dibantu dengan senam.
Dengan niat k saya terus melakukan Food Combining sampai berat badan saya akhirnya turun menjadi 58 kg dalam waktu kurang lebih 4 bulan.
Selain itu, gangguan pencernaan dan migren berkepanjangan yang sering saya alami juga i sembuh.
Sampai saat ini saya tetap konsisten dengan Food Combining dan karena saya merasakan benar manfaatnya, saya bertekad akan menerapkan Food Combining selama-lamanya." uat kut Yohana Sutandi, pelajar SLTA (16 tahun) Dengan tinggi 159 cm dan berat badan 57 kg saya terlihat sangat gemuk Saya sudah mencoba segala macam cara menurunkan berat badan termasuk minum susu dan pil-pil diet, tetapi tidak pernah berhasil.
Comments
Post a Comment